Sultan Tidore: Sofifi Adalah Amanah Leluhur Yang Harus Dijaga

- Jurnalis

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

TIDORE – Merespon Aksi Penolakan DOB Sofifi di Kedaton Kie Kesultanan Tidore, Sultan Tidore H. Husain Syah Angkat bicara, ia mengatakan Sofifi adalah amanah leluhur, tanah yang tersisa ini harus dijaga, dicintai, lihat sejarah, Tidore sudah terlalu banyak memberikan sesuatu yang berharga, wahai orang-orang yang datang di Sofifi, jangan mengadu domba, Sofifi dan wilayah Oba Utara hingga ke Oba Selatan dulu adalah milik Kesultanan Tidore.

Hal ini disampaikan dalam orasi yang disampaikan secara tegas dan lantang oleh Sultan Tidore Husain Sjah saat merespon tuntutan sikap yang disampaikan oleh Perwakilan Presidium Rakyat Tidore dalam, aksi penolakan terhadap Daerah Otonomi Baru (DOB) Sofifi di Kedaton Tidore, Kamis (17/7/2025).

Sultan Tidore mengatakan, menilik sejarah perjuangan memisahkan Maluku Utara dengan Provinsi Maluku saat itu berdarah-darah, penuh perjuangan dalam menyuarakan betapa pentingnya orang Maluku Utara harus berdiri menjadi Provinsi sendiri, dan alhamdulillah perjuangan tersebut disetujui.

“Setelah itu, ada persoalan saat penetapan Ibu Kota Provinsi Maluku Utara, saya menjadi saksi hidup, terlibat langsung bersama seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Halmahera Tengah, terjadi tarik ulur dengan Ternate, namun kami bersikeras mempertahankan Ibu Kota Provinsi harus di Tidore,” Jelasnya.

Baca Juga :  Lurah Fobaharu Gandeng Sejumlah Elemen Peringati Hari Jadi Fobaharu Ke 58

Husain Sjah menambahkan, jalan tengah pada saat itu, Pemerintah Pusat mengambil keputusan menetapkan Ibu Kota Provinsi sementara berada di Kota Ternate, namun definitifnya di Kota Tidore, lalu penempatannya di Sofifi, itulah kronologisnya, tidak bisa dipungkiri, yang dimaksudkan dengan Sofifi adalah di Kota Tidore Kepulauan.

“Sesudah penempatan Sofifi Kota Tidore Kepulauan sebagai Ibu Kota, perpindahannya pun setengah mati, saya mendesak Muhyi Effendie sebagai Penguasa Darurat Sipil, saya memberikan warning kepadanya, bahwa Ibu Kota sudah saatnya untuk segera pindah ke Sofifi Kota Tidore, jika tidak, maka saya akan menggiring masa untuk membumi hanguskan Ternate,” Tegasnya.

Upaya dan perjuangan tersebut berhasil, Husain Sjah mengatakan Ibu Kota Provinsi Maluku Utara akhirnya berpindah ke Sofifi, akan tetapi hari ini, melihat Papua dan Halmahera Tengah telah kami berikan, semua sudah dipisahkan, hingga kini tinggal Tidore dan mereka datang mengobok-obok, sudah tidak lagi memperhitungkan, maka sudah saatnya orang Tidore harus bangkit.

Baca Juga :  BRI BO Soa Sio Gelar SportArtCular Sambut HUT Ke-129

“Siapun anda, jika merasa menjadi orang Tidore, jangan tidur dan terlelap dengan suasana ini, hari ini saya berdiri di hadapan Bapak Ibu sekalian bukan berarti saya takut Sofifi akan pisah, tetapi ada hal lain yang tidak bisa saya ungkapkan di kesempatan ini, Bapak Presiden Prabowo harus kaji baik-baik, orang yang paling cinta terhadap Republik ini adalah orang Tidore,” Tukasnya.

Lebih lanjut, Sultan Tidore Husain Sjah secara tegas mengajak masyarakat Kota Tidore Kepulauan untuk bangkit dan bersama-sama menjaga tanah yang menjadi amanah leluhur, jangan biarkan amanah itu dirampas, bangkit dan pikul amanah ini di atas tangan sendiri, haus dan panas, nafas diatas tidurmu, jangan pilih hidup bagaikan nyanyian ombak, yang terhempas di tepian pantai. (Red)

Berita Terkait

BRI Soasio Gelar Upacara Peringati Hari Kesaktian Pancasila
Dana Transfer Dipangkas Rp 300 Miliar, ASN dan PPPK Tidore Terancam Gigit Jari
IKK-Makayoa Kota Tidore Dikukuhkan, Wawali Ajak Paguyuban Bersinergi dengan Pemerintah
Pemkot Tidore Dapat Dukungan BWS dan BPJN Atasi Banjir dan Infrastruktur Rusak
Longsor Tutup Jalan Utama Fobaharu–Kalaodi, Aktivitas Warga Lumpuh
Ruas Jalan Nasional di Tidore Tertutup Pasir, DPRD Minta Balai Jalan Bertindak
Material Tanah Tutupi Jalan, KNPI Minta Mitigasi Bencana Diperkuat di Tidore
ASKOT PSSI Tidore Kepulauan Siapkan Reformasi Total Jelang Pelantikan
Berita ini 28 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:41 WIB

BRI Soasio Gelar Upacara Peringati Hari Kesaktian Pancasila

Selasa, 30 September 2025 - 17:43 WIB

Dana Transfer Dipangkas Rp 300 Miliar, ASN dan PPPK Tidore Terancam Gigit Jari

Selasa, 30 September 2025 - 17:33 WIB

IKK-Makayoa Kota Tidore Dikukuhkan, Wawali Ajak Paguyuban Bersinergi dengan Pemerintah

Kamis, 25 September 2025 - 17:36 WIB

Longsor Tutup Jalan Utama Fobaharu–Kalaodi, Aktivitas Warga Lumpuh

Selasa, 23 September 2025 - 19:50 WIB

Ruas Jalan Nasional di Tidore Tertutup Pasir, DPRD Minta Balai Jalan Bertindak

Berita Terbaru